Kamis, 04 Juni 2015

Bubur Candil Ubi Jalar


Bismillahirrohmanirrohim
Hari minggu kemarin mendadak saja pengen membuat bubur candil..atau ada yang menyebutnya biji salak atau bubur srintil..apapun namanya bubur ini termasuk makanan yang tak lekang oleh jaman..karena masih banyak kita temukan penjual bubur ini, terutama di pagi hari yang biasanya dijual bersama-sama dengan aneka macam bubur lainnya seperti bubur sumsum, bubur mutiara, bubur sagu dan berbagai macam jajanan pasar seperti cenil, lupis, gethuk singkong dan  teman-temannya...

Meskipun masih banyak penjual bubur ini, tapi  lebih enak bila kita membuatnya sendiri..selain lebih higienis, dengan biaya yang sama kita akan dapat hasil yang  lebih banyak..jadi bisa puas-puasin deh makannya..^^

Menikmati bubur ini saya paling suka ketika masih hangat…atau bisa juga untuk variasi menu takjil pada puasa Ramadhan yang sudah tinggal beberapa hari lagi …



Biasanya candil dibuat dari tepung ketan..tapi karena saya masih punya ubi jalar warna orange maka saya berdayakan saja untuk dibuat menjadi bulatan-bulatannya dengan menambahkan tepung tapioka sampai adonan sudah dapat dipulung…sedangkan untuk pengentalnya saya gunakan tepung larut..Hasilnya adalah bubur yang lembuuut membelai lidah *lebay*

Yuk langsung saja ke resepnya ya..

BUBUR CANDIL UBI JALAR
untuk 3-4 porsi

Bahan:
200 gr     ubi jalar, kukus, haluskan selagi panas
50 gr        tepung tapioka
600 ml    air
100 gr     gula merah, sisir halus
30 gr       gula pasir
½ sdt       garam
2 lbr        daun pandan, simpulkan

Pengental :
100 gr     tepung larut/tepung tapioka/tepung beras
100 ml    air

Kuah santan :
300 ml    santan kental
½ sdt      garam
1 lbr       daun pandan
1 sdm     tepung beras ( saya gak pakai ), larutkan dengan sedikit air

Cara membuatnya :
-Campur ubi dengan tapioka, uleni sampai dapat dipulung.Bentuk bulatan-bulatan sebesar kelereng. Lakukan sampai habis. Sisihkan.
-Rebus air, gula merah, gula pasir dan daun pandan sampai mendidih dan gula larut, saring .
-Rebus kembali larutan gula, tambahkan garam, masukkan bulatan-bulatan ubi, rebus sampai bulatan-bulatan ubi semuanya mengapung. Masukkan larutan pengental, aduk terus sampai menjadi adonan bubur yang kental dan warnanya menjadi bening dan mendidih. Matikan api.
-Kuah santan : santan, garam, daun pandan direbus sampai mendidih sambil terus diaduk agar santan tidak pecah. Setelah mendidih masukkan larutan tepung beras dan didihkan lagi. Siap digunakan.

Penyajian :
Tuang bubur candil dalam wadah, siram dengan kuah santan, siap disajikan...hemm yummy^^

Selamat mencoba…  








Tidak ada komentar:

Posting Komentar